Liga Inggris Brentford meraih kemenangan dramatis melawan Ipswich Town dengan skor 4-3 pada tanggal 26 Oktober 2024.
Pertandingan yang berlangsung di Gtech Community Stadium ini menampilkan banyak momen menegangkan, gol-gol spektakuler, dan perubahan taktis yang menarik antara kedua tim, menjadikannya salah satu pertandingan paling seru di musim ini.
Jalannya Pertandingan Babak Pertama
Pertandingan dimulai dengan tempo tinggi, di mana Ipswich Town langsung menunjukkan agresivitas mereka. Dalam 28 menit pertama, kepercayaan diri Ipswich terbukti membuahkan hasil. Sammie Szmodics berhasil membuka skor dengan mencetak gol pertamanya. Setelah menerima umpan matang dari George Hirst, Szmodics melepaskan tembakan keras yang tidak dapat dihalau oleh kiper Brentford, Mark Flekken. Gol ini membuat Ipswich unggul 1-0, dan para pendukung pendukung tim tamu bersorak gembira.
Tiga menit setelah gol pertama, Ipswich kembali mencetak gol, kali ini melalui George Hirst. Pemain baru ini berhasil memanfaatkan peluang setelah menerima umpan dari Conor Chaplin. Dengan cerdik, Hirst mengangkat bola di atas Flekken, menjadikannya gol kedua untuk Ipswich. Dengan keunggulan 2-0 tersebut, tim tamu menunjukkan permainan percaya diri dan mengendalikan permainan.
Menyadari situasi yang semakin mengancam, Brentford mulai menunjukkan reaksi. Mereka berusaha mengontrol permainan dan menciptakan peluang untuk meraih gol. Tekanan yang mereka berikan mulai membuahkan hasil ketika di menit ke-44, Yoane Wissa berhasil mencetak gol pertama untuk Brentford. Menerima umpan dari Keane Lewis-Potter, Wissa menembak bola ke gawang dengan akurat, menorehkan gol yang sangat dibutuhkan oleh tuan rumah.
Keberhasilan ini tidak berhenti di situ. Hanya selang dua menit kemudian, Brentford kembali mencetak gol menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Harrison Clarke, bek Ipswich, mengalami momen buruk ketika ia berusaha menghentikan tembakan Wissa, yang alih-alih memblokir bola, justru membuatnya masuk ke gawang sendiri. Gol bunuh diri ini mengejutkan tim Ipswich dan meningkatkan semangat Brentford menjelang akhir babak pertama. Babak pertama berakhir dengan skor imbang 2-2, setelah Brentford berhasil bangkit dari ketertinggalan dua gol dalam waktu singkat.
Pertandingan Babak Kedua
Memasuki babak kedua, Brentford tampil lebih agresif. Mereka mengandalkan kecepatan dan kreativitas para penyerangnya untuk membongkar pertahanan Ipswich. Upaya mereka untuk unggul akhirnya membuahkan hasil ketika Keane Lewis-Potter dijatuhkan di dalam kotak penalti pada menit ke-51. Wasit awalnya tidak memberikan hadiah penalti, namun setelah meninjau VAR, keputusan berubah menjadi penalti untuk Brentford.
Bryan Mbeumo, yang sudah menjadi penyerang kunci bagi Brentford, maju sebagai eksekutor penalti. Dengan tenang, Mbeumo melesakkan bola ke atas gawang, mengubah skor menjadi 3-2 untuk Brentford. Gol ini mengubah momentum pertandingan dan memberi dorongan besar bagi tim tuan rumah. Situasi semakin sulit bagi Ipswich ketika bek mereka, Harrison Clarke, menerima kartu merah pada menit ke-69 setelah mendapatkan kartu kuning kedua. Dengan 10 pemain, Ipswich menghadapi tantangan berat untuk mencetak gol balasan. Namun, mereka tetap berusaha melakukan serangan untuk menciptakan peluang.
Walau bermain dengan sepuluh orang, Ipswich tidak menyerah. Mereka tetap menekan dan berusaha menciptakan peluang. Ketika banyak yang mengira bahwa Brentford akan meraih kemenangan dengan nyaman, Ipswich berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-86. Liam Delap, setelah menerima umpan silang dari Leif Davis, berhasil menembus pertahanan Brentford dan mencetak gol, mengubah skor menjadi 3-3. Gol ini membuat suasana di Gtech Community Stadium kembali tegang dan membawa harapan bagi tim tamu.
Namun, drama belum berakhir. Pada menit ke-96, Bryan Mbeumo kembali mencetak gol spektakuler untuk Brentford. Menerima umpan silang, Mbeumo melepaskan tembakan yang tidak dapat dihentikan oleh kiper Ipswich, Arijanet Muric. Gol ini menjadi penentu kemenangan bagi Brentford, yang menjadikan skor akhir 4-3.
Baca Juga: Liga Spanyol – Hasil Pertandingan Valladolid 1-2 Villarreal, 26 Oktober 2024
Statistik Pertandingan
Brentford mendominasi penguasaan bola dengan sekitar 57%, sementara Ipswich menguasai sisa 43% dari permainan. Tuan rumah berhasil menciptakan 16 tembakan, dengan 8 di antaranya mengarah ke gawang, menunjukkan efektivitas dalam menyerang. Di sisi lain, Ipswich melakukan 10 tembakan dengan 5 di antaranya tepat sasaran. Penguasaan Brentford dalam hal umpan juga terlihat, dengan 82% umpan akurat, dibandingkan dengan 75% dari Ipswich. Pertandingan ini juga ditandai dengan 3 kartu kuning untuk Ipswich dan 1 kartu merah yang diterima oleh Harrison Clarke, yang sangat berpengaruh pada jalannya laga. Kemenangan ini menunjukkan bagaimana statistik bermain peran penting dalam menciptakan hasil yang dramatis di Liga Inggris.
Posisi di Klasemen
Setelah pertandingan dramatis melawan Ipswich Town, Brentford kini menempati posisi kesembilan di klasemen sementara Liga Inggris dengan raihan 15 poin. Kemenangan ini sangat penting bagi mereka, karena tidak hanya membawa tiga poin penuh, tetapi juga memberikan kepercayaan diri yang diperlukan untuk menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya. Dengan 4 kemenangan, 3 seri, dan 2 kekalahan, Brentford menunjukkan performa yang cukup konsisten di awal musim ini, meskipun mereka perlu memperbaiki beberapa aspek untuk memperkuat posisi mereka di papan atas.
Sementara itu, hasil negatif bagi Ipswich Town membuat mereka tertahan di posisi 16 dengan 7 poin dari 9 pertandingan yang telah dimainkan. Dengan 1 kemenangan, 4 seri, dan 4 kekalahan, tim besutan Kieran McKenna mengalami kesulitan dalam menemukan ritme permainan yang stabil. Kartu merah yang diterima Harrison Clarke juga menjadi beban tambahan bagi tim, yang membuat mereka harus lebih berjuang untuk memperbaiki posisi klasemen demi menghindari zona degradasi. Ipswich harus segera meraih hasil positif dalam pertandingan-pertandingan mendatang untuk keluar dari jalur negatif dan meningkatkan kepercayaan diri tim.
Performa Kedua Tim
Setelah tertinggal dua gol dalam waktu singkat, mereka berhasil bangkit dengan menunjukkan ketahanan mental yang kuat. Keberhasilan mereka dimulai dari gol yang dicetak oleh Yoane Wissa dan dilanjutkan dengan gol bunuh diri Harrison Clarke, yang menyamakan kedudukan sebelum akhir babak pertama. Di babak kedua, Brentford tetap menunjukkan dominasi, menguasai penguasaan bola dan menciptakan banyak peluang. Bryan Mbeumo tampil sebagai pahlawan dengan mencetak dua gol, termasuk gol kemenangan yang dramatis di menit terakhir pertandingan. Namun, meskipun berhasil meraih kemenangan, tim ini juga diingatkan akan kekuatan pertahanan yang perlu ditingkatkan, mengingat mereka kebobolan tiga gol, terutama di awal pertandingan.
Ipswich Town memulai laga dengan sangat baik, menunjukkan ketangguhan dan kepercayaan diri setelah mencetak dua gol cepat yang membuat Brentford terkejut. Gol-gol dari Sammie Szmodics dan George Hirst memanfaatkan kesalahan pertahanan Brentford dan menunjukkan kebangkitan mereka sebagai tim yang baru dipromosikan. Meskipun bermain dengan baik di sebagian besar pertandingan, kekurangan konsistensi menjadi masalah besar bagi Ipswich. Setelah kebobolan dua gol dengan cepat menjelang akhir babak pertama, mereka gagal mempertahankan keunggulan. Hilangnya Harrison Clarke akibat kartu merah di babak kedua menjadi pukulan telak, dan meskipun Liam Delap berhasil menyamakan kedudukan, Ipswich tetap tidak dapat menahan laju Brentford, yang akhirnya meraih kemenangan. Simak dan ikuti terus informasi sepak bola secara lengkap hanya di footballmarketing.tv.